Krisis keuangan global berdampak terhadap bisnis industri sepeda motor di Indonesia. Menurut Ketua Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), Gunadi Sindhuwinata, penjualan sepeda motor tahun 2009 diperkirakan akan turun. ''Sebagai dampak dari krisis keuangan global, tahun 2009 industri roda dua diperdiksi mengalami penurunan penjualan sekitar 30 persen dibandingkan tahun 2008,'' kata Gunadi Sindhuwinata.
Untuk sekadar diketahui, tahun 2008 industri sepeda motor di Indonesia mencapai angka penjualan hingga 6.216.183 unit. Angka ini naik 31 persen dari penjualan motor tahun 2007 yang mencapai 4.713.895 unit.Gunadi menambahkan, dalam situasi krisis seperti saat ini, motor yang akan diminati adalah motor bebek (underbone) dan otomatis. ''Kedua jenis motor ini diprediksi akan mengalami peningkatan porsi penjualan,' ujarnya.
Meskipun begitu, Gunadi memastikan pertumbuhan motor bebek dan skutik (nama lain motor otomatis) tidak akan mengganggu pasar motor sport. Menurutnya, orang yang membeli motor sport memiliki kebutuhan yang berbeda dibanding motor otomatis. Motor sport dibeli karena ada satu tujuan tertentu. Berbeda dengan motor otomatis yang dibeli untuk digunakan oleh banyak orang. ''Karenanya, penggemar motor sport tidak akan beralih ke motor otomatis,'' tegasnya.
Reaksi berbeda dikeluarkan pihak agen tunggal pemegang merek (ATPM). GM Marketing and Product Development PT Astra Honda Motor (AHM), Sigit Kumala mengatakan, di tahun 2009 penjualan motor sport diprediksi akan mengalami penurunan.Hal ini dikarenakan, harga motor sport yang relatif mahal. ''Dulu masyarakat dimudahkan dengan adanya fasilitas kredit. Tapi kini, kredit semakin sulit. Suku bunganya pun semakin tinggi, sehingga membuat orang berpikir dua kali untuk membeli motor sport,'' ujar Sigit.
Karena harganya yang mahal, tambah Sigit, masyarakat akan mengalihkan pilihannya ke motor bebek atau skutik yang harganya lebih murah.Hal senada diungkapkan GM Promotion & Motorsport Yamaha Motor Kencana Indonesia (YMKI), Bambang Asmarabudi. Ia menjelaskan, faktor lain penurunan pertumbuhan motor sport adalah pasar motor ini yang segmented. ''Kebanyakan yang menggemari motor ini hanya kaum laki-laki,'' kata Bambang.
Lain halnya dengan bebek dan skutik yang dapat digunakan oleh semua orang. Laki-laki, perempuan, dewasa hingga orang tua dapat menggunakan motor ini. Karena kemudahan penggunaannya, masyarakat cukup membeli satu motor. Sebab, satu motor dapat digunakan oleh seluruh keluarga. Adanya prediksi penurunan pertumbuhan di kelas motor sport membuat pihak ATPM menunda mengeluarkan model baru. Contohnya AHM yang mengatakan tidak menaikkan target penjualan motor sport. ''Kami akan lebih memokuskan diri untuk mempertahankan pangsa pasar yang telah ada,'' ungkap Sigit.
Selama tahun 2008, AHM berhasil menjual Tiger sebanyak 70.989 unit dan Mega Pro 153.012 unit. Khusus di bulan Desember, Tiger mencatatkan angka 5.569 unit. Sedangkan Mega Pro membukukan angka 12.159 unit. ''Untuk saat ini, kami masih melihat dan mempertimbangkan untuk mengeluarkan model baru atau tidak. Kami pun menyerahkan semuanya kepada mekanisme pasar,'' ujar Sigit.
Hal serupa dilakukan Yamaha. Bambang menegaskan, Yamaha tidak akan mengeluarkan motor sport baru di tahun 2009 ini. Inovasi yang dilakukan pun hanya sebatas minor change dari model yang ada. Misalnya, perubahan grafis atau stripping. ''Kami melihat, model motor sport yang ada masih dapat memenuhi kebutuhan masyarakat,'' ujarnya.
Di tahun 2008, Yamaha berhasil mencapai angka penjualan motor sport 139 ribu unit. Rinciannya, penjualan Vixion sebanyak 38 ribu unit dan Scorpio sebanyak 101.800 unit. Tahun 2009, Yamaha tidak menaikkan target penjualan di motor sport. ''Kami memprediksi, di 2009 penjualan Vixion setidaknya dapat mencapai 1.500 unit per bulan. Sedangkan Scorpio dapat mencapai 14 ribu per bulan,'' ujar Bambang.
Bambang menambahkan, tahun ini Yamaha akan lebih berkonsentrasi kepada segmen bebek dan skutik. Meskipun, tentu saja,tidak meninggalkan motor sport. Strategi lainnya adalah dengan meningkatkan pelayanan purna jual. Hal serupa dilakukan Honda yang juga memokuskan untuk meningkatkan pelayanan. Baik pelayanan di diler maupun purna jual. ''Kami juga akan lebih memokuskan untuk membuat acara yang dapat menyentuh konsumen secara langsung,'' papar Sigit.
{Optimis}
Jika Honda dan Yamaha 'menginjak rem' dan menahan diri untuk bermain di segmen motor sport, lain halnya dengan Kawasaki. Pabrikan motor yang juga berasal dari Jepang ini yakin penjualan motor sport bakal meningkat di tahun 2009.
Manajer Marketing, Riset dan Pengembangan PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), Freddyanto Basuki mengatakan, laju nasib dunia industri nasional dapat terlihat di bulan Maret (triwulan pertama).
Jika pada bulan Maret perekonomian bergerak positif, maka dunia otomotif pun akan mengikuti. Begitu pun sebaliknya.
Namun, jelasnya, terlepas dari krisis yang sedang terjadi dan tren yang ada di masyarakat, ia yakin segmen motor sport akan meningkat. ''Kalau melihat tren, motor sport justru lebih digemari. Masyarakat justru sudah bosan dengan model bebek dan skutik. Untuk bebek dan skutik pun, sekarang lebih condong ke sporty,'' ujar Freddyanto.
Karena itu, di 2009 Kawasaki menaikan target penjualan motor sport sebanyak dua kali lipat, menjadi 90 ribu unit. Di tahun 2008, Kawasaki mampu menjual Ninja 250 sebanyak delapan ribu unit. Sedangkan Ninja 150, sebanyak 27 ribu unit. Sedangkan KLX 250 hanya mampu menembus angka 600-an unit.
Rasa optimisme tersebut juga yang mendorong Kawasaki untuk mengeluarkan model baru di tahun 2009 ini. April nanti, ujar Freddyanto, Kawasaki berencana mengeluarkan KLX 150. Adik dari KLX 250 ini memang ditujukan untuk masyarakat menengah ke bawah. Karena itu, harganya pun jauh lebih murah, yaitu Rp 20 jutaan. Spesifikasinya pun jauh berbeda. Misalnya, pendingin mesin yang menggunakan pendingin udara bukan pendingin radiator.
Untuk Ninja, kata Freddyanto, tidak akan ada model baru. Perubahan yang dilakukan hanya sebatas mengganti sticker saja. Dengan demikian, dapat semakin menguatkan kesan sporty motor tersebut.Selain KLX 150, Kawasaki juga akan mengeluarkan model baru di kelas bebek. Freddyanto menolak untuk menjelaskan lebih lanjut mengenai motor baru tersebut. Hanya saja, ia mengatakan, model baru itu tidak akan lepas dari kesan sport. ''Tunggu saja tanggal mainnya,'' ungkap Freddyanto.
Slot Machines in Casino, Slots, Video Poker - JTM Hub
BalasHapusSlot Machines in Casino, Slots, Video Poker 양산 출장샵 당진 출장샵 남원 출장안마 Casino. Jackpot. Vegas. Slots. Video Poker. 서울특별 출장샵 Live Casino. Poker. Live Poker. 아산 출장샵